Jmovie yang sudah gue tonton (part2)

22:58

Lanjutan post lama --> Jmovie yang sudah gue tonton (part 1)

So,ini beberapa Jmovie yang sudah gue tonton belakangan ini




1,778 Stories of Me and My Wife



Ceritanya tentang seorang penulis genre sci-fi yang istrinya sakit. Karena merasa tidak bisa melakukan apa apa untuk membuat istrinya menjadi lebih baik, dia akhirnya membuat cerita pendek setiap hari, tetap genre sci-fi tapi komedi, supaya  istrinya bisa selalu tertawa dan berharap dengan itu dapat meringankan penyakitnya. Agak agak absurd gitu sih soalnya imajinasi si penulis yang emang udah absurd(lol :p) di visualisasikan dan makin jadi absurd. Gausah kaget kalo nanti di tengah tengah film malah masuk ke khayalan si penulis dan tau  tau ada monster atau robot atau ufo :) overall bagus filmnya, cuma kurang josss aja sedihnya.

Achilles and the tortoise


Ni film gokil. Absurd. Satire. Sebenernya tergantung sudut pandang sih kalau nonton film ini. Ada yang bilang ini romance, ada yang bilang ini satire, ada yang bilang ini komedi absurd, dll. Gue pribadi, karena... hm... film ini cukup berkaitan dengan dunia yang gue geluti dan gue mengerti situasinya, gue merasa film ini depresif abis dan satire. Bikin nyesek.

Ceritanya tentang seorang pelukis yang dari kecil hidupnya naik turun gitu deh, yang tadinya anak dari bos perusahaan ternama dan kauya, terus bangkrut dan hidup susah, terus dia kerja jadi pengantar koran, terus masuk ke universitas seni. Dia bolak balik melukis, tapi ditolak mulu. Dia nggak bisa mengejar pergerakan seni di dunia. Awalnya dia pelukis impersionisme, tapi pas mau dijual, dibilang udah nggak jaman lukisan impres. Terus dia ikutan surrealis, terus naif, terus berubah ubah tapi nggak diterima terus untuk dijual di galeri. Dan si pelukis ini emang sinting kayaknya. Udah dapet istri yang pengertian, si istri malah disuruh ikut bantuin dia melakukan segala eksperimen buat bikin karya original. Sampe punya anak dan anaknya jadi pelacur dan si pelukis nggak mikirin sama sekali, malah bolak balik pinjem duit anaknya buat beli cat (WTF!?) pokoknya segala cara dia lakukan buat bikin karya original yang menarik dan bisa dijual di galeri.

Selama film, perasaan gue campur aduk. Pas udah selesai, gue nangis parah. Filmnya nggak sedih kok. Cuma guenya aja yang terlalu emosional hahahahaha.  Iya, gue ngebayangin kalau gue jadi dia. 



Enoshima Prism

Cerita nyesek tentang persahabatan anak SMA gitu deh. Konsepnya semacam time traveler gitu. Jadi ada 3 sahabat, Saku, Shota sama Michiru. Suatu hari Michiru mesti pindah keluar negri, dan karena ngejar Michiru ke stasiun, Saku yang lemah jantung meninggal. Nah pas peringatan 2 tahun meninggalnya Saku, Shota nemu jam gitu di kamar Saku, yang ternyata adalah alat buat kembali ke masa lalu tapi cuma di hari itu. Hasilnya, Shota bolak balik ke masa lalu buat mencegah kematian Saku.
Film ringan tapi bagus kok.



Fish Story


Nah ini juga film absurd hahahaha. Komedi absurd yang terpecah pecah setiap karakter di berbagai jaman yang berbeda tapi nanti saling berhubungan.
Tagline film ini "Sebuah lagu yang akan menyelamatkan dunia!" Keren sih, cuman rada ngebingungin awalnya. Dan kurang puas gue pas nontonnya.



Girl For Keep


Iniiii!!! Film keren! Ceritanya cewek banget. Cewek cewek wajib nonton ini! Tentang 4 orang wanita, dengan masalah mereka masing masing. Yang satu udah cukup 'dewasa' tapi kelakuan dan penampilan masih kayak anak muda, yang satu wanita karir yang galak dan independen dengan suami yang jadi pengurus rumah tangga, yang satu wanita single parent, yang satunya lagi wanita yang belom nikah nikah dan malah suka sama junior di kantor yang umurnya jauh lebih muda. Ceritanya perempuan sekali deh. Keren! Gue suka Karina sama Kumiko Aso disini, karakternya keren.


Hidamari no Kanojo


ceritanya romance-fantasy gitu sih, tentang seorang cowok yang ketemu lagi sama sahabat sekaligus pacar jaman SMP nya yang misterius. sepanjang film isinya unyu unyuu melulu, tapi ending nya bikin nyesek parah.



Sing, Salmon, Sing!



Ini film komedi lucu dengan karakter utama yang cukup annoying sebenernya hahaha.  Menceritakan seorang siswi anggota paduan suara yang memiliki kepercayaan diri berlebihan dan selalu ingin jadi pusat perhatian. Terus dia shock pas difoto waktu lagi nyanyi di paduan suara dan mukanya yang lagi all-out vokal  itu kayak ikan salmon karena mulutnya membentuk O sempurna. Doi malu deh karena itu dia setiap nyanyi jadi nggak mau all out karena takut mukanya terlihat jelek.
Yang bikin makin ngakak, di film ini ada pas paduan suara antar sekolah perform dan lomba gitu, terus ada satu sekolah khusus pria yang isinya anak anak bandel  semacam crows zero gitu lah, tapi mereka nyanyi di paduan suara. Dan ya, suara para grup padus di film ini emang bagus bagus dan bikin merinding!!


The Liar and His Lover



Ini film romance nyesek yang bikin sakit atiiii T__T  menceritakan Aki, seorang pengarang lagu dibalik band terkenal yang lagi booming di Jepang. Terus dia ketemu seorang siswi SMA yang suaranya bagus dan jatuh cinta sama cewek itu. Mereka berdua jadian dan sangat unyu, tapi Aki merahasiakan identitas aslinya sebagai pengarang lagu.


Happily Ever After



Film ini film paling pas menurut gue. Bagian awal awal tuh bikin lucu, ngakak, dan gemes. masuk ke pertengahan film, hiks, gue sampe nangis bombay.
Film ini menceritakan sepasang "suami-istri", well nggak sih, mereka cuma tinggal bersama tapi saling mencinta(halah). Si perempuan kerja di restoran kecil gitu,jadi pegawai pas pasan. Sedangnkan si laki laki adalah mantan yakuza yang udah tobat, tapi masih bingung nyari kerjaan yang bener jadi kerjanya cuma main judi pachinko melulu dan ngabisin duit si cewek. Si cowok ini tempramental parah, dingin, dan susah mengekspersikan dirinya sendiri. Kalau ada yang salah di rumah, tiap marah marah pasti ngebalik meja hahahaha. Si cowok ini maraah melulu, tapi si cewek tetep setia. Gue nontonnya sampe gemes. Dan di pertengahan film inilah ada flashback yang menceritakan kenapa mereka berdua tetep sama sama meskipun bisa dibilang kurang harmonis.


Like Father Like Son


Ini film keluarga denga konsep "anak yang tertukar"  dan dikemas dengan lebih realistis. Tentang anak yang tertukar pas lahir, dan mereka tertukar di keluarga yang status sosialnya pun berbeda jauh. Pas mereka berumur 7 taun orangtuanya baru dapet kabar dari rumahsakit kalau sebenernya anak mereka itu ditukar dengan senagaja sama salah satu suster yang udah mengakui kesalahannya. Dia baru ngaku setelah 7 tahun karena kasusnya udah kadaluarsa. Nah masalahnya dimulai dari kedua keluarga yang pengen menukar kembali anak mereka, dengan kondisi anak mereka yang sudah terlanjur hidup dengan pengaruh keluarga 'palsu' mereka masing masing. Nggak terlalu menguras air mata sih, tapi sedih. Endingnya bikin nangis banget, bener deh T_T  Nggak se klise cerita anak yang tertukar di sinetron sinetron kita kok hahahhaa, justru sangat realistis.



Well, postingan ini masih bersambung kok karena masih banyak J movie yang gue tonton hahahaha












all picture from google







You Might Also Like

0 comments

Like us on Facebook

Flickr Images