Detik ini aku merinduimu begitu lekat
Merindukan bau kita yang pekat
Menatap hamparan hijau dari jendela kecilmu itu
Menghabiskan senja, dengan segelas soda susu yang tak pernah kutahu
Menatap malam muram dengan genggaman tangan


Melawan sorot mata dingin disepanjang jalan
Meratapi tumpukan sampah sampah yang menyepi
 Diam dan saling meringkuk
Tetes darah dari kepalamu meenjadi saksi ketakutan kita
Roti roti yang mengembang di sudut itu
Kue biji ketapang,kacang,menghiasi canda tawa kita akhir minggu

Lalu lagu lagu itu memancing kita berimajinasi
Ada Ipang BIP, Iwan Fals, Laluna, dan yah, banyak
Lagu yang memancing kita semakin dalam tenggelam
Tenggelam,dalam kelamnya cinta

Aku merinduimu,begitu lekat
Merindukan kita
Dalam sendunya senja ku kini
Merindukan kita
Merindukan ... segalanya.

Untuk gembira,2010