persahabatan? sahabat? klise. jaman sekarang semakin lo tua, semakin berubah. susah nyari sahabat.

pernah ngeh nggak sih bahwa sahabat itu status yang jauh lebih php dan ngambang dibanding HTSan yang LDRan (udah hts, ldr pula wwkwk)
siapa sih di dunia ini yang pernah mengukuhkan seseorang sebagai sahabatnya kayak orang mengukuhkan pacarnya?

"gue suka sama lo. gue mau jadi pacar lo" gebetan lo suka ya jadi nggak yaudah.
"gue sreg main sama lo gue percaya sama lo , lo mau ga jadi sahabat gue?" aneh kan?

gue pernah menganggap seseorang sebagai sahabar gue, tapi nyatanya dia hanya memandang gue temen biasa. ada juga yang menganggap gue sahabatnya tp gue nya biasa aja. bingung kan...karena sahabat nggak bisa di kukuh kan kayak orang nembak cewek. karena sahabat...BUKAN UNTUK DITOLAK

tapi ada juga manusia manusia sok tahu yang teriak teriak ke semua orang bahwa dia bersahabat dengan si a b c d. tapi nyatanya perilaku nya sama sekali nggak menunjukkan rasa persahabatan.

banyak juga yang sok lengket, deket, tapi nggak sahabatan, hanya saling membutuhkan. dan ketika kebutuhan mereka terpenuhi,mereka akan saling melupakan.

sahabat nggak harus selalu dekat. sahabat nggak harus selalu smsan. sahabat nggak perlu unyu unyuan.
sahabat nggak perlu dinyatakan, tapi dirasakan.
karena persahabatan itu rapuh dan sensitif, biss hancur kalau harus dinyatajan segala.

yang menyatukan persahabatan bukan karena lo saling majang username di bio masing masing, atau lo ngetwit; memberitahu seluruh followers lo bahwa si  a b c adalah sahabat lo.
tapi yang menyatukannya adalah keyakinan masing masing. lo nggak pernah di tembak temen lo untuk jadi sahabat kan? tapi lama lama kalian saling mengandalkan dan saling berbagi. semua karena keyakinan. lo yakin bahwa sahabat lo itu nganggep lo sebagai sahabatnya, begitu pun sebaliknya.
kalau lo ragu, atau hanta sekedar mengucap, belum tentu dia juga nganggep lo sahabat.

sahabat itu hubungan yang aneh. tanpa pernyataan, tanpa kejelasan, tanpa diumbar umbar, hanya didasari dengan keyakinan,namun mampu bertahan melebihi cinta laki laki dan perempuan.

well itu pendapat gue. dan baru baru ini gue belajar bahwa persahabatan itu bukan sekedar ngomong, bahkan bukan lewat omongan, tapi lewat perasaan dan keyakinan. :)

semoga siapapun yang membaca ini mempunyai sahabat yang baik :)