kemaren,untuk pertama kalinya gue ke museum wayang. Dan gue, terhipnotis! hahaha gue tersihir disana., Betapa wayang wayang itu mengagumkan.

Cerita wayang yang gue tau cuman mahabarata,itu juga nggak lengkap, cuma sepotong sepotong dari cerita nyokap gue. Dan dari buku di perpus *ya Tuhaaan jadi inget kan belom balikin buku perpus dan nggak jelas ada dimana buku ituuu! TT___TT
Di buku yang gue baca itu pun guee males bacaanya karena bahasanya nggak seru,dan njelimet. Dikit dikit flahback nggak jelas. Satu point belom jelas, udah ke tokoh lain terus balik lagi ke cerita awal.Apadeh. Gue pengen baca buku cerita pewayangan yang mudah dingertiin gitu lho.

Eeniwei gue cukup terpesona sama cerita mahabarata itu sendiri. Gimana gitu. Keren aja.
Dan ketika kemaren gue ke museum wayang, gue terpesona lihat tokoh tokoh itu dalam berbagai versi. Wayang kulit, wayang golek, veersi jawa,versi sunda. 

Dan gue paling terpukau waktu ngeliat Resi Bima wayang golek versi sunda kalau nggak salah.
Dan yang gue lihat disitu adalah sosok kuat dan kokoh dibalik kotak kaca. Bukan boneka kayu. Bagus. Bagus banget.

Dan gue minta foto sama dia. Ya,minta difotoin erna.
"Naaa..fotoin gue...sama dia"
DIA
dan gue menganggap dia itu hidup. Gue menganggap Bima itu benar benar ada. hahaha. Itu tanpa sadar loh, setelah gue keluar musium gue berpikir berkali kali tadi gue itu kan cuma foto sama wayang golek ya kan.
Tapi itu terlalu bagus untuk sekedar jadi wayang.
ih gue ngelantur.
Yangjelas gue jatuh cinta sama museum wayang, sama wayang golek versi sunda Resi Bima.